Powered By Blogger

Selasa, 09 Oktober 2012

"kisah ageha buat sakura"

"kisah ageha buat sakura"

ageha pernah memiliki mimpi
bersama sakura
tentang puisi
yang akan terbangkan mereka.

ageha pernah memiliki matanya yang purnama
menemani kabut basahi jalanan ketika menuju istirah
disebuah gubug tua
yang didalamnya ada tiga nafas melepas lelah.

ageha
sakura
dalam jawa-tenggara.

AGEHA 2012

"intuisi#2"

"intuisi#2"

lukaku dan dunia
sama tua,
sepiku dan malam
sama kelam,
marahku dan siang
sama gersang,
tubuhku dan nisan
sama dingin
:aku rindu nisan-nisan

AGEHA 2012

"intuisi"

"intuisi"

diri yang berjalan dengan perasaan
terasing dari cemerlang masa muda
yang seolah berjarak satu langkah dengan hari tua.

hidup
hanya bertahan dari gempuran nasib
tanpa ada kesempatan menyerang,
hidup
hanya membolak-balik kehidupan tanpa takjub,
perasaan
lebih berkuasa atas pemikiran,
intuisi
lebih mengada dari logika
dan tangis
lebih sering daripada senyuman.

diri yang berjalan dengan perasaan
kian terasing kini.


AGEHA 2012

"membacamu"

"membacamu"


sepi yang melekat ditubuhmu
nyaris jelma sajak beku
dalam lembaran buku-buku.

cobalah sejenak berkaca
pada kata-kata lugu telaga
ketika riak telah menjadi tiada.

"bohong dan munafik bersetubuh dalam dirimu"

maaf,
aku hanya membacamu dengan bahasa pasif.

AGEHA
kolaka 2012

Pak #2

Pak #2

ada tangis pecah disini
melepuhkan matahari
melepas selaksa caci pada diri
:dia sekarat kini.

"pak,
aku belum benar-benar jadi anakmu
jangan biarkan nisan datang lebih awal"

atau memang dari purba kau
tidak pernah inginkan aku?


AGEHA 2011

Pak

Pak

"tinggallah walau sekilas
temani aku menghabisi sisa nafas
yang setipis perasaan kita"

pak,
bagaimana aku bisa menemani
sedang matahari masih berkuasa atas hati,
sembilan belas tahun terlantar sendiri
masihkah aku pantas jadi anakmu?.

"semalam aku memimpikan
tumpukan nisan"

pak,
dari ada menjadi tiada
itu bisa aku terima,
karena tiap-tiap kita telah punya masa.

semoga nanti aku
benar-benar jadi anakmu.

AGEHA
kupang 2011
ketika berteduh

hujan tak jua tuntas
tangis tak juga reda
bumi basah
hati patah
anak-anak pemulung semakin mempercepat rinai
dilangit dan hati


ageha
kolaka 2011

bangun tidur

bangun tidur

terbangun dengan kepala yang nyaris jelma gempa
berbagai perihal memenuhi udara,
menyusup hingga ke tiap lembaran kertas usang
yang purba kutulisi tentang mata purnama
:hadiah yang tak pernah sampai.

kepala masih berkutat seputar gempa.
bencana pancaroba
:penghujan tak lagi datang tepat waktu
musim kacau,
angin parau
lalu
datanglah musim beku.

binatang siaga
indera waspada,
orang-orang terjaga
sebab bumi telah renta.


AGEHA
Kupang 2012

Kamis, 08 Maret 2012

jawa-tenggara

:hadiah yang tak pernah tiba.
kerelaan melepas cinta disana
adalah tekanan tubuh yang sekarat.
cilacap
:cinta tak bertatap
selain sapa
malam sia-sia.

kolaka

:kekosongan pencarian belaka
berakhir petaka.


AGEHA 2012